Marc Marquez yakin MotoGP 2022 akan tetap menarik meski ditinggal Valentino Rossi.
Menurutnya, hal itu disebabkan The Doctor bukan lagi penantang juara dalam beberapa tahun terakhir.
Rossi, sang juara dunia 9 kali, terakhir kali bersaing ketat memperebutkan gelar juara dunia pada 2015 dan 2016, saat ia kalah dari Jorge Lorenzo dan Marquez yang lebih muda.
Sejak saat itu, hasil-hasilnya di trek tak lagi sehebat dulu.
Rossi terakhir kali memenangi balapan di MotoGP Belanda 2017, dan hanya naik podium 10 kali dalam 4 tahun setelah kemenangan di Assen tersebut, hingga akhirnya pensiun.
Rossi memang masih memiliki basis penggemar yang luar biasa hingga akhirnya undur diri, hal itu tak bisa dibantah.
Namun Marquez, yang hanya sekali gagal juara dunia pada rentang 2013-2019, menilai keseruan di lintasan sudah lama tak melibatkan Rossi.
Itulah yang membuat Marquez yakin MotoGP musim ini akan tetap berjalan menarik. Apalagi selama dua tahun terakhir sejumlah pebalap bergantian meraih kemenangan, membuktikan tak ada yang dominan sepertinya. Juara baru pun hadir lewat Joan Mir (2020) dan Fabio Quartararo (2021).
"Maksudku, dia bukan lagi menjadi pesaing utama untuk merebut gelar. Selama beberapa tahun terakhir, saya mencari pebalap-pebalap tercepat (yang bisa menyaingi saya)," kata Marquez.
"Yang tercepat adalah Pecco Bagnaia, Quartararo, dan Joan Mir di tahun 2020. MotoGP jelas kehilangan seorang icon (Rossi), tapi MotoGP akan terus berlanjut. Musim ini saya pikir akan menyenangkan," jelas Marquez.
5