Pelaku di Polsek Astana Anyar Bandung Mantan Napi

Subscribers:
1,130,000
Published on ● Video Link: https://www.youtube.com/watch?v=-3su2yOFEY4



Duration: 3:01
50 views
0


Kecaman langsung bermunculan menyusul aksi di Markas Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Rabu (7/12/2022).

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengatakan apa pun alasannya aksi bom bunuh diri ini tak bisa dibenarkan.

"Saya mengutuk aksi tersebut. Tak satu agama pun yang akan membenarkan aksi teror seperti ini," ujarnya, kemarin.

Yana berharap, masyarakat tetap tenang dan tidak terpancing dengan peristiwa ini. Ia juga meminta masyarakat tak resah apalagi menjadi ketakutan dengan aksi teror ini.

"Jangan resah dan takut karena itu yang diharapkan pelaku. Kita sama-sama jaga Kota Bandung agar tetap kondusif," kata Yana.

Kecaman terhadap aksi teror yang terjadi, kemarin, juga dilontarkan Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari.
"Kami mengutuk keras segala bentuk tindakan terorisme ini," kata Ineu.

Ia juga menyampaikan duka citanya pada para korban dari aksi terorisme ini.

Ineu meminta masyarakat tak terpancing dengan aksi tersebut.

"Tetap tenang, jangan panik, namun tetap waspada," ujarnya.

Hal senada disampaikan Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan.

"Kepada warga Kota Bandung, saya harapkan tidak khawatir berlebihan atau melakukan tindakan yang tidak perlu. Namun tetap waspada untuk turut menjaga kondusivitas dan kamtibmas di wilayahnya masing-masing sehingga warga tetap produktif menjalankan aktivitas seperti biasanya," ujar Tedy.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengatakan, pelaku penyerangan dengan bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar adalah mantan narapidana terorisme bernama Agus Sujatno.

Identitasnya, ujar Kapolri, diketahui setelah polisi melakukan pemeriksaan sidik jari terhadap jenazah pelaku dan face recognition.

"Dari hasil pemeriksaan sidik jari, identik menyebutkan bahwa identitas pelaku adalah Agus Sujatno atau Abu Muslim," ujar Listyo saat jumpa pers di lokasi kejadian, kemarin.

Pelaku, ujar Kapolri, masih terafiliasi dengan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bandung.

Agus sempat dipenjara karena terlibat dalam bom panci di Cicendo, Kota Bandung pada 2017 dan dipidana selama empat tahun.

"September 2021 lalu yang bersangkutan bebas, tentunya kegiatan yang bersangkutan, kita ikuti," katanya.

Selama menjalani hukuman di Lapas Batu Nusa Kambangan, ujar Kapolri, pelaku masih susah diajak bicara dan saat bebas, pelaku masih masuk ke dalam kategori merah.

"Memang yang bersangkutan masih susah diajak berbicara, cenderung menghindar, walaupun sudah melaksanakan aktivitas," ujar Kapolri.

Kapolri mengaku telah memerintahkan anggotanya untuk mendalami dan mencari orang-orang atau kelompok yang diduga terafiliasi dengan kelompok Agus.

"Seluruh tim satgas sudah diperintahkan bergerak," katanya.

Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana mengatakan, total ada 11 orang yang menjadi korban dalam aksi teror ini.

Dari 11 korban, 10 di antaranya anggota Polisi dan satu orang warga sipil.

Suntana mengatakan, sterilisasi sudah dilakukan oleh tim gegana dan Brimob Polda Jabar di Mapolsek Astana Anyar dan sekitarnya.

#news #newsupdate #beritaterkini #beritakalbar #kalbar #bandung #polisi #poldakalbar #polri #kapolri #listyosigit #poldametrojaya #poldajabar #jawabarat

Simak berita lainnya di https://pontianak.tribunnews.com/2022/12/08/murid-tk-bina-sari-pontianak-kunjungan-belajar-ke-mako-satbrimob-polda-kalbar
Simak Video Viral lainnya https://www.youtube.com/c/TribunSingkawang1

Follow us:

Instagram: https://www.instagram.com/tribunpontianak/
Facebook: https://www.facebook.com/TribunPontianakInteraktif/
Twitter: https://twitter.com/tribunpontianak
TikTok: tiktok.com/@tribunpontianak

Terima Kasih Telah Subscribe, Like, dan comment konten-konten menarik dari Kami.




Other Videos By Tribun Pontianak


2022-12-08🔴 Potret WAGs Cantik nan Setia Timnas Prancis di Piala Dunia 2022
2022-12-08Hasil Akhir BWF World Tour Finals Apriyani /Siti Fadia, Gregoria Mariska Tunjung Menelan Kekalahan
2022-12-08Arti Mahar Rp 300 Ribu yang Diberikan Kaesang Pangarep pada Erina Gudono
2022-12-08Paras Cantik Nadine Kaiser, Putri Susi Pudjiastuti Jadi Direktur Susi Air
2022-12-08Tarian Lucu Wakil Indonesia di BWF World Tour Finals
2022-12-08Kaesang Pangarep Akui Sudah Beri Hadiah 'Pelangkah' Untuk Calon Kakak Ipar
2022-12-08Jumlah Uang Tunai yang Dibawa Pulang Negara Gagal Lolos 8 Besar Piala Dunia 2022 Qatar
2022-12-08Imbauan Polda Kalbar Pasca Insiden di Polsek Astana Anyar Bandung
2022-12-08🔴 Istri Pemain Timnas Argentina | WAGs Cantik Bikin Albiceleste Gacor di Piala Dunia 2022
2022-12-08Kolaborasi Lyodra dan Titi DJ Akan Meriahkan Indonesian Music Awards 2022
2022-12-08Pelaku di Polsek Astana Anyar Bandung Mantan Napi
2022-12-08Kisah Pebulutangkis Cantik An Se Young Dihujani Kartu, Penantang Jorji BWF World Tour Finals 2022
2022-12-08Pernikahan Kaesang dan Erina Turut Undang Penjual Angkringan
2022-12-08🔴 Hadapi Lionel Messi di Perempat Final Piala Dunia 2022, Kiper Belanda: Santai, Dia Manusia Biasa❗
2022-12-08Fadia Trending di Twitter Pasca-Menang di BWF World Tour Finals 2022
2022-12-08Tangani Dampak Inflasi, Pemerintah Kubu Raya Gelar Pasar Murah
2022-12-08🔴 Cristiano Ronaldo Lagi-lagi Berulah, Tak Mau Ikut Latihan dengan Pemain Cadangan Portugal
2022-12-08Gaya Main Pemalas Lionel Messi di Piala Dunia 2022 Jalan Kaki Jadi Sorotan
2022-12-08🔴 Ahsan/Hendra Tekuk Juara Duni, Jojo Kalah Duel Hasil Badminton BWF World Tour Finals 2022
2022-12-08🔴 Kakanwil DJBC Provinsi Kalbar Dorong Ekspor Daun Kratom, Kunker ke Kapuas Hulu
2022-12-08🔴 Heboh Isu Penculikan di Sintang dan Landak



Tags:
Pontianak Tribun
Tribun Pontianak
Brimob Polda Jabar
Mapolsek Astana Anyar
korban
bom bunuh diri
lokasi kejadian
Suntana
Kapolda Jabar
Irjen Pol Suntana
Kapolri
Polisi
Kota Bandung
Yana Mulyana
Markas Polsek Astana Anyar
Wali Kota Bandung
Jamaah Ansharut Daulah
DPRD Kota Bandung
DPRD
aksi teror
terorisme