🔴 Pengungsi Korban Banjir Kedinginan di Posko Aula Kantor Kelurahan Condong, Banjir Singkawang
Banjir yang terjadi di Gang RDKS, Kelurahan Condong, Kota Singkawang, sejak Minggu 9 Oktober 2022 memaksa puluhan warga setempat pergi mengungsi.
Mereka terpaksa hidup sementara di Posko Pengungsian yang telah disiapkan oleh Pemerintah di Aula Kantor Kelurahan Condong yang berada sekitar 300 meter dari Gang RDKS.
Hidup di posko pengungsian, tentunya tidak semudah seperti tinggal di rumah. Terlebih, dari sekian banyak pengungsi, berberapa diantaranya merupakan lansia, anak-anak, balita hingga bayi yang baru berusia berberapa bulan.
Seperti yang diungkapkan oleh seorang pengungsi bernama Herni. Ibu dari empat orang anak ini terpaksa harus tinggal di pengungsian lantaran rumah tempatnya mengontrak di Gang RDKS dilanda banjir.
Tinggal di pengungsian bagi Herni tentu tidak mudah. Pasalnya, dirinya harus mengasuh anak bungsunya, Febrian Niko yang baru berusia 4 bulan di posko pengungsian. Berbagi ruangan dengan banyak orang, ditambah lagi dinginnya suhu ruangan di malam hari membuat si kecil kesulitan tidur.
Herni pun harus bekerja lebih keras memainkan perannya sebagai seorang ibu dalam mengasuh dan menjaga sang buah hati agar tidak rewel dan dapat tidur dengan nyenyak.
Ditambah lagi, si kecil ternyata sempat mengalami batuk pilek, sesaat pindah ke posko pengungsian sejak malam tadi. "Iya dari tadi malam, batuk pilek, mungkin karena kedinginan," ujar Herni, Senin 10 Oktober 2022.
Beruntung, petugas kesehatan yang berjaga di lokasi posko pengungsian membantu memeriksa dan memberikan obat untuk anaknya. Meski sempat rewel saat malam tadi, saat ini anak bungsu Herni sudah terlihat tenang sembari diayun di ayunan yang digantung di langit-langit posko.
Herni mengaku saat ini masih memerlukan bantuan untuk keperluan bayi, seperti minyak kayu putih hingga popok. Dirinya juga berharap, banjir dapat segera surut sehingga dapat pulang dan merawat anaknya di rumah.
Febrian Niko menjadi pengungsi paling muda di Posko Pengungsian Kelurahan Condong ini. Selain dirinya, ada banyak balita dan bayi lainnya yang terpaksa tinggal sementara di Posko.
Untuk diketahui, banjir yang melanda Gang RDKS ini memang sudah terjadi setiap tahunnya. Pada Februari 2022 lalu, banjir juga sempat terjadi di gang RDKS dan mengharuskan warga setempat pergi mengungsi.
Kala itu, Herni juga sempat mengungsi dengan kondisi hamil besar mengandung sang buah hati, Febrian Niko.
#banjir #korbanbanjir #pengungsikedinginan #banjirsingkawang #banjirkalbar #poskobanjir #banjircondong
Simak berita selengkapnya di http://pontianak.tribunnews.com/
Simak Video Viral lainnya https://www.youtube.com/c/TribunSingkawang1
Follow us:
Instagram: https://www.instagram.com/tribunpontianak/
Facebook: https://www.facebook.com/TribunPontianakInteraktif/
Twitter: https://twitter.com/tribunpontianak
TikTok: tiktok.com/@tribunpontianak
Terima Kasih Telah Subscribe, Like, dan comment konten-konten menarik dari Kami.