PPKM DARURAT TAK UBAH UDARA DI JABODETABEK, KENAPA YA?

Channel:
Indonesia IDN Times
Subscribers:
479,000
Published on ● Video Link: https://www.youtube.com/watch?v=DYwzxTqYK7s


Duration: 1:26
196 views
7

Co-Founder dan Chief Growth Officer NAFAS, Piotr Jakubowski mengatakan, pihaknya memperkirakan dengan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak awal Juli 2021 akan menurunkan kategori kualitas udara 'tidak sehat' dan peningkatan kategori ''moderate', namun yang terjadi justru sebaliknya.

"Dengan dilakukannya pembatasan mobilitas dan aktivitas masyarakat, kami memperkirakan akan terjadi penurunan dalam kategori 'Tidak sehat' dan 'Tidak sehat untuk kelompok sensitif (UHSG)', sekaligus peningkatan dalam kategori ''Moderate', ternyata yang terjadi malah sebaliknya," ujar Piotr melalui keterangan tertulis, Senin (9/8/2021).

Hal itu ia perkirakan karena melihat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada 2020, yang membuat langit di wilayah Jakarta beberapa kali tampak membiru.
==================================================================
Download IDN App di sini, biar kamu selalu Up to Date
https://idn.onelink.me/VKUf/YTSSB
===================================================
Baca selengkapnya di sini: https://www.idntimes.com/news/indonesia/vamela-aurina-2/ppkm-darurat-tak-ubah-kualitas-udara-di-jabodetabek-kenapa-ya/3/full
?utm_source=youtube&utm_medium=youtube&utm_campaign=youtube

===================================================
Subscribe: https://www.youtube.com/c/IDNTimes
===================================================

Temukan informasi menarik lainnya di:

https://idntimes.com
https://www.facebook.com/idntimes/
https://instagram.com/idntimes
https://twitter.com/idntimes

===================================================



Other Videos By IDN Times


2021-08-10DAFTAR TERBARU DAERAH PPKM LEVEL 4, 3, DAN 2 DI JAWA-BALI
2021-08-10PERJALANAN DINAS DIBAYARI PENYELENGGARA ICW: MERUSAK INDEPENDENSI KPK
2021-08-10[Wawancara Eksklusif] Member Bling Bling Pengin Tinggal di Raja Ampat!
2021-08-10AS-TIONGKOK RIBUT DI DEWAN KEAMANAN PBB GEGARA LAUT TIONGKOK SELATAN
2021-08-09MAU AKHIRI PENDERITAANJULIARI HARAP DIVONIS BEBAS DALAM KASUS BANSOS
2021-08-09ANIES NGOTOT GELAR FORMULA E JUNI 2022, WAGUB DKI: PAS HUT JAKARTA
2021-08-09[BREAKING] PEMERINTAH PERPANJANG PPKM LEVEL 4 HINGGA 16 AGUSTUS 2021
2021-08-097 TAHUN DICULIK BOKO HARAM, GADIS NIGERIA INI BEBAS
2021-08-09AKHIRNYA MENKES HAPUS VAKSINASI GOTONG ROYONG BERBAYAR UNTUK INDIVIDU
2021-08-09#Indonesiapulih bersama IDN App
2021-08-09PPKM DARURAT TAK UBAH UDARA DI JABODETABEK, KENAPA YA?
2021-08-08SEBAR BALIHO, POPULARITAS PUAN DI MEDSOS HAMPIR IMBANGI GANJAR PRANOWO
2021-08-08ICW: MASYARAKAT MELIHAT KPK LEMBAGA HUKUM ABAL-ABAL
2021-08-07Georgina Amoros 'Elite' Semangat Banget Main #MendingPilihSiapa
2021-08-06GELANDANGAN DI TUBAN DIEVAKUASI PETUGAS KARENA TERPAPAR COVID-19
2021-08-06TEMUAN BPK, DKI JAKARTA MASIH BAYAR GAJI PNS YANG SUDAH MENINGGAL
2021-08-06PSG KEMBALI BERJUDI DEMI LIONEL MESSI
2021-08-06INDONESIA MASIH NOMOR 1 KEMATIAN HARIAN TERTINGGI COVID-19
2021-08-05ANIES BUAT ATURAN BARU PENGUNJUNG MAL JAKARTA WAJIB VAKSIN COVID-19
2021-08-05SUBSIDI KUOTA INTERNET PENDIDIKAN KEMBALI DIPERPANJANG MULAI SEPTEMBER 2021
2021-08-05DERETAN PAHLAWAN PEMBERANI ASAL PAPUA YANG BERHASIL MENYATUKAN NKRI


Tags:
IDNTimes
ppkm darurat
udara di jakarta
udara di jabodetabek
udara buruk jakarta
langit biru jakarta
kualitas udara
kualitas udara jabodetabek