Taman Safari Indonesia Bogor terus berupaya melakukan kembang biak terdahap dua koleksi Giant Panda yang dimiliki, dalam perayaan lima tahun kerjasama konservasi Giant Panda di Taman Safari Indonesia.
Direktur Taman Safari Indonesia, Jansen Manansang mengungkapkan, kedua Panda yang diberi nama Cai Tao dan Hu Chun sejak tiga tahun belakang sudah dilakukan upaya perkawinan alami.
Namun selama itu pula masih belum berhasil, Jansen Manansang menjelaskan, karakter Panda cukup sulit untuk dikembang biakkan.
Hal tersebut dikarenakan dalam setahun panda hanya satu kali melakukan perkawinan.
Karena mengalami kesulitan, pihaknya harus memanggil tim ahli untuk mensukseskan perkawinan hewan buas tersebut.
Kini, setelah dirasa perkawinan alami tersebut cukup sulit, TSI bekerja sama dengan para ahli langsung dari negri tirai bambu.
Dengan dilakukannya Inseminasi buatan ini, Jansen Manansang berharap hewan menggemaskan yang ada di Taman Safari Indonesia ini mampu menghasilkan keturunan..
Disamping itu, Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia, Lu Kang mengatakan, pemilihan Indonesia sebagai negara ke-16 konservasi Giant Panda menurutnya mudah beradaptasi dengan Indonesia.
Dengan Inseminasi buatan yang dilakukan, dirinya pun berharap Cai Tao dan Hu Chun segera memiliki keturunan.
Kumpulan video menarik, unik, viral, hiburan, dunia selebriti, gaya hidup, sport dan peristiwa terkini untuk Anda.