Silang pendapat terjadi antara Politisi Effendi Simbolon dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.
Jenderal Dudung mengatakan tak pernah dihubungi Effendi Simbolon pasca-rapat Komisi I DPR RI, saat itu Effendi menyebut TNI mirip gerombolan ormas karena tidak ada kepatuhan.
Di sisi terpisah, dalam konferensi pers usai diperiksa Mahkamah Kehormatan Dewan, Effendi Simbolon membantah ucapan Jenderal Dudung Abdurachman.
Effendi sampai memperlihatkan pesan WhatsApp yang ditujukan kepada KSAD itu.
Dalam pesan itu Effendi Simbolon ingin membuat janji agar bisa bertemu langsung dengan Jenderal Dudung Abdurachman namun pesan itu tidak mendapat balasan.
Tak cuma Dudung, Effendi Simbolon juga menghubungi Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan langsung mendapat respon.
Effendi turut menceritakan kerap mendapat intimidasi dan ancaman pembunuhan melalui pesan ke nomor pribadinya.
Ia menyayangkan sikap intimidasi ini, apalagi diorganisir oleh pucuk pimpinan institusi tertentu.(*)