Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendapat tambahan alokasi anggaran Tahun Anggaran (TA) 2022 sebesar Rp 5,1 triliun, menjadi Rp 116,37 triliun.
Tambahan anggaran ini diperuntukkan bagi pembangunan infrastruktur dasar Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Rinciannya, untuk Ditjen Sumber Daya Air (SDA) sebesar Rp 0,11 triliun, Ditjen Bina Marga Rp 2,11 triliun, Ditjen Cipta Karya Rp 2,36 triliun, Ditjen Perumahan Rp 0,48 triliun dan Ditjen Bina Konstruksi Rp 40 miliar.
Dilansir dari Kompas.com, Direktur Pengadaan Jasa Konstruksi Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Abdul Muis mengungkapkan, pagu anggaran TA 2022 tersebut juga dimanfaatkan untuk melaksanakan 98 paket pekerjaan pembangunan infrastruktur dengan total nilai pagu pengadaan sebesar Rp 26,9 trilliun.
"Tahun ini kontrak pekerjaan yang sedang dalam proses tender atau seleksi sebanyak 64 paket dengan total nilai Rp 20,66 triliun," sebut Abdul Muis.