🔴 Keluarga Bripda Ignatius Bakal Terapkan Hukum Adat Dayak ke Pelaku Penembakan

Subscribers:
1,120,000
Published on ● Video Link: https://www.youtube.com/watch?v=UaxTHIn-C5w



Duration: 3:03
16,407 views
68


Keluarga Anggota Densus 88 Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage bakal menerapkan hukum adat terhadap pelaku penembakan.

Kuasa hukum keluarga Bripda Ignatius, Sucipto Ombo, menyatakan, pihaknya bakal mengedepankan hukum adat selain hukum pidana yang juga berjalan.

Seperti diketahui, atas tewasnya anggota Densus 88 Mabes Polri ini, pihak kepolisian telah menetapkan dua orang tersangka, yakni Bripda IMS dan Bripka IG.

Sebagai informasi, masyarakat Dayak Kanayatn di Kalimantan memiliki satu hukum adat yang disebut Hukum Pati Nyawa.

Hukum Adat Pati Nyawa merupakan salah satu jalan untuk mencapai kedamaian pada dua belah pihak yang berkonflik atas kasus hilangnya nyawa.

Sucipto mengatakan, menurut hukum adat nantinya pelaku akan dimintai ganti rugi berupa denda sesuai dengan keputusan yang diambil oleh tokoh adat.

Sucipto menuturkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan tokoh adat di Kalimantan terkait kasus ini.

Sebelumnya, Bripda Ignatius diketahui tewas tertembak oleh seniornya di Rusun Polri Cikeas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (23/7/2023).

Atas tewasnya anggota Densus 88 Mabes Polri, pihak kepolisian telah menetapkan dua orang tersangka, yakni Bripda IMS dan Bripka IG.

Ayah Bripda Ignatius Ceritakan Dugaan Pemicu Anaknya Tewas

Y Pandi, Ayah Bripda Ignatius, mengatakan, tak hanya dua orang yang diduga terlibat dalam kematian putranya, melainkan tiga orang.

Ketiga senior Bripda Iganatius di Densus 88 tersebut, kata Pandi, diduga dalam keadaan mabuk.

Pandi mengatakan, tiga senior Bripda Ignatius di Densus 88 tersebut diduga menawarkan putranya untuk ikut dalam bisnis senjata api (senpi).

Namun, Pandi mengatakan, anaknya diduga baru ditawari dan tidak terlibat dalam bisnis ilegal itu.

Bripda Ignatius, kata Pandi, menolak ajakan seniornya tersebut.

Bermula dari tawaran yang ditolak tersebut, diduga terjadilah cekcok yang mengakibatkan Bripda Ignatius tertembak.

Pandi menjelaskan, akibat ledakan senjata api tersebut, leher anaknya tertembak peluru.

Peluru tersebut lalu menembus ke telinga Bripda Ignatius.

Pandi mengaku, mengetahui kabar soal bisnis senpi berdasarkan keterangan Penyidik Densus 88 saat di Jakarta, karena selama ini anaknya tidak pernah bercerita mengenai hal tersebut.

#bripdaignatius #hukumadat #dayak

#TribunPontianakAwards2023 #KalbarMajuMenembusBatas
#KalbarMenembusBatas #TribunPontianakAwards #TribunPontianak15

Simak berita selengkapnya di http://pontianak.tribunnews.com/
Simak Video Viral lainnya https://www.youtube.com/c/TribunSingkawang1

Follow us:

Instagram: https://www.instagram.com/tribunpontianak/
Facebook: https://www.facebook.com/TribunPontianakInteraktif/
Twitter: https://twitter.com/tribunpontianak
TikTok: tiktok.com/@tribunpontianak

Terima Kasih Telah Subscribe, Like, dan comment konten-konten menarik dari Kami.




Other Videos By Tribun Pontianak


2023-07-28Cerita Kekasih Sebelum Bripda Ignatius Tewas Tertembak: Pamit Ke Rumah Senior
2023-07-28Kata Densus 88 soal Kronologi Tewasnya Bripda IDF: Tiba-tiba Senjata Itu Meletus Mengenai Bripda IDF
2023-07-283 Jenderal Calon Panglima TNI Pengganti Yudo Margono, Kini Jatah TNI AD?
2023-07-28🔴 Puspom TNI Merasa Tidak Dilibatkan dalam Penetapan Tersangka Kepala Basarnas
2023-07-28🔴 Video Terakhir Pinkan Mambo di IG Banjir Hujatan setelah Aksinya Bela Suami yang Lecehkan Putrinya
2023-07-28Protes Penetapan Tersangka Oleh KPK, Kepala Basarnas Siap Bertanggungjawab dan Hadapi Proses Hukum
2023-07-28Densus 88 Bantah Ada Pertengkaran Bripda Riko Dengan Senior Terkait Bisnis Senjata
2023-07-28Henri Alfiandi Mengaku Dapat Bantuan Hukum dari Mabes TNI
2023-07-28Kabasarnas Sebut KPK Salah Langkah Tetapkan Tersangka❓: Saya Masih Militer Aktif
2023-07-28Diakali Kabasarnas, Mahfud MD Sebut Sistem Lelang Elektronik Tak Perlu Dievaluasi
2023-07-28🔴 Keluarga Bripda Ignatius Bakal Terapkan Hukum Adat Dayak ke Pelaku Penembakan
2023-07-28Sosok Henri Alfiandi: Pati Bintang 3 TNI AU, Kepala Basarnas Jadi Tersangka Suap Jelang Pensiun
2023-07-28🔴Kejanggalan Tewasnya Bripda Ignatius: Mabes Polri Sebut Sakit Keras, tapi Sempat VC Dengan Keluarga
2023-07-28KPK Bentuk Tim Dengan Panglima TNI Usut Dugaan Suap Rp 88,3 Miliar Kabasarnas Henri Alfiandi
2023-07-28KPK Akan Ajak TNI Bahas Pembentukan Tim Koneksitas Kasus Suap Kabasarnas Henri Alfiandi
2023-07-28Spesifikasi Pesawat Rp 650 Juta Milik Henri Alfiandi, Zenith 750 STOL
2023-07-28🔴BREAKING NEWS: Fakta Baru Tembakan Pencabut Nyawa Bripda Ignatius Dwi Frico Sirage
2023-07-28Cerita Kabasarnas Bisa Memiliki Pesawat Rp 650 Juta, Kini Jadi Tersangka Dugaan Suap di Basarnas
2023-07-28Kisah Kabasarnas Henri Alfiandi, "Top Gun" TNI AU yang Pernah Tantang Jet Hornet Australia di Kupang
2023-07-28Gea Sang Kekasih Ceritakan Firasat dan Chat Terakhir Dengan Bripda Rico Sebelum Kejadian Tertembak
2023-07-28🔴 Kabasarnas Punya Pesawat Zenith 750 Stol, Mengaku Rakitan Sendiri, Pakai Mesin Honda Jazz



Tags:
pontianak
singkawang
video pontianak
video viral
viral
Kalbar
kalimantan
Tribun Pontianak Awards 2023
Kalbar Maju Menembus Batas
Kalbar Menembus Batas
Tribun Pontianak Awards
Tribun Pontianak 15
hukum adat dayak
keluarga terapkan hukum adat dayak ke pelaku penembakan
keluarga bripda ignatius
polisi melawi
bripda ignatius
kejanggalan kematian bripda ignatius
bripda ignatius dwi frisco sirage
kematian bripda ignatius
bripda ignatius anggota densus 88
densus 88