Kompolnas: Polri Harus Akui Sempat Keliru Usut Kematian Brigadir J

Channel:
Subscribers:
476,000
Published on ● Video Link: https://www.youtube.com/watch?v=TeFW8PrEOig



Duration: 41:24
2,775 views
32


Komisioner Kompolnas, Albertus Wahyurudhanto mengatakan Polri harus berani menyatakan di ruang publik bahwa penanganan di awal kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J banyak yang keliru. Hal itu ditandai tidak nyambungnya antara keterangan pers yang disampaikan oleh Kapolres non aktif Metro Jakarta Selatan, Kombes (Pol) Budhi Herdi Susianto dengan Karopenmas Mabes Polri.
Mulai dari kronologi yang tidak sinkron, penyebab kematian Brigadir J hingga alat-alat bukti yang diduga kuat diambil atau sengaja dirusak. Salah satu contoh pernyataan Polri yang membuat publik heran soal matinya kamera CCTV di rumah dinas Irjen (Pol) Ferdy Sambo. Kombes Budhi sempat menyebut kamera CCTV mati akibat disambar petir.

Namun, belakangan tim khusus bentukan Kapolri menemukan bukti kuat, kamera itu sengaja diambil oleh Ferdy Sambo sendiri. "Saya kira pada akhirnya harus ada yang disampaikan bahwa ada yang keliru di awal penanganan kasusnya," ungkap Wahyu dalam sesi wawancara khusus bersama IDN Times pada 4 Agustus 2022 lalu di kantor Kompolnas.

Apalagi catatan Kompolnas terkait cara kerja tim khusus Polri dalam mengungkap dalang di balik kematian Brigadir J? Simak wawancara IDN Times selengkapnya.

Editor: Tata Firza
==================================================================
Download IDN App di sini, biar kamu selalu Up to Date
https://idn.onelink.me/VKUf/YTSSB
===================================================
Baca selengkapnya di sini:
?utm_source=youtube&utm_medium=youtube&utm_campaign=youtube

===================================================
Subscribe: https://www.youtube.com/c/IDNTimes
===================================================

Temukan informasi menarik lainnya di:

https://idntimes.com
https://www.facebook.com/idntimes/
https://instagram.com/idntimes
https://twitter.com/idntimes

===================================================







Tags:
IDNTimes