Houthi Yaman Leluasa Telah Tembaki 102 Kapal dan Pelabuhan Israel
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
Lihat Berita Lainnya : https://kaltim.tribunnews.com/2024/01/13/terjawab-siapa-houthi-dan-mengapa-amerika-serikat-menyerang-mereka-bersumpah-balas-as
Kehadiran satuan tugas (Satgas) Maritim pimpinan Amerika Serikat (AS) di Laut Merah tidak memberikan pengaruh terhadap blokade jalur laut yang dilakukan pemerintah Yaman yang terafiliasi gerakan Houthi.
Meski 'digertak' banyak agresi ke Yaman serta hadirnya banyak kapal perang dari berbagai negara Barat, Angkatan Bersenjata Yaman (YAF) dan milisi Houthi tetap leluasa menembaki kapal-kapal berentitas Israel dan menyerang pelabuhan negara pendudukan tersebut.
Dalam pernyataannya pada Kamis (25/4/2024), Kelompok Houthi Yaman mengatakan kalau mereka telah menyerang 102 kapal Israel, AS, dan Inggris sejak Israel melancarkan perang dahsyat di Jalur Gaza yang terkepung mulai Oktober tahun lalu, Anadolu melaporkan.
“Sekitar 102 kapal Israel, AS dan Inggris diserang selama 202 hari agresi Israel di Gaza,” kata pemimpin kelompok tersebut Abdul-Malik Al-Houthi dalam pidato yang disiarkan oleh televisi Al-Masirah yang dikelola Houthi.
Dia menambahkan, sekitar dua kapal yang terkait dengan Israel menjadi sasaran setiap hari oleh kelompok tersebut.
“Navigasi kapal AS di Laut Merah telah menurun hingga 80 persen,” tambahnya.
Editor: vp04_Rb
#palestina
#houthi
#israel
#beritainternasional