Pembangunan Gedung SMK Muhammadiyah Polman Terhenti, Pekerja Belum Dibayar Rp 16 Juta
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN-Pembangunan gedung Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah Jl Sultan Hasanuddin, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Polewali Mandar terhenti.
Pantauan Tribun Sulbar.com, Senin (22/4/2024) proyek bangun baru yang berada di tengah ini nampak belum selesai.
Bangunan dua lantai empat ruangan ini belum dipoles, batu bata masih nampak dengan plester awal.
Meski atapnya telah terpasang, lantai bawa, tangga hingga bagian dinding belum dipasangi tegel.
Sejumlah material pasir, batu, dan tangga yang digunakan pekerja, nampak berserakan.
Terhentinya pekerjaan bangunan dua lantai ini membuat pihak sekolah dirugikan lantaran belum dapat dipergunakan.
Kepala SMK Muhammadiyah, Samsuddin mengatakan pekerjaan terhenti sejak Desember 2023 hingga April 2024.
Disebutkan mengenai penyebab terhentinya pekerjaan bangunan merupakan urusan pihak kontraktor dengan pihak pekerja.
Ia mengatakan empat ruangan dua lantai ini akan digunakan untuk laboratorium kimia dan fisika.
Terkait informasi adanya pekerja yang belum dibayar oleh kontraktor, Samsuddin juga mendengar informasi itu.
Menurutnya persolan gaji pekerja merupakan urusan kontraktor dan pihak pekerja.
Samsuddin mengatakan persoalan terhentinya pembangunan dan pembayaran pekerja telah ia sampaikan ke Dinas Pendidikan Sulbar.
Ia berharap agar pekerjaan gedung sekolah yang harusnya sudah difungsikan 2024 ini dapat segera dilanjutkan.
Samsuddin juga tidak mengenal kepala tukang dan para pekerja bangunan tersebut.
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
(Indra)