Gebrakan Menteri BUMN Erick Tohir dalam Perang Melawan Virus Corona

Subscribers:
1,690,000
Published on ● Video Link: https://www.youtube.com/watch?v=hkIctD7PF74



Duration: 2:32
240 views
5


TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA- Sejak diumumkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) awal Maret lalu, jumlah kasus virus corona atau Covid-19 terus mengalami peningkatan.

Terbaru saat ini, jumlah pasien positif corona sudah mencapai 309 orang. Pemerintah melakukan berbagai upaya penanganan mencegah virus yang bermula dari Wuhan China ini, meluas di Indonesia.

Upaya aktif penanganan corona juga dilakukan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.

Mantan Presiden Inter Milan mengakui wabah corona memberi dampak negatif bagi ekonomi termasuk ke keuangan perusahaan pelat merah.

Sehingga Kementerian BUMN dirasa perlu melakukan sejumlah terobosan.

1. Sulap kamar hotel Pertamina jadi ruang isolasi Erick berencana menyulap Hotel Patra Comfort, Jakarta untuk menampung Orang dalam Pengawasan (ODP) terkait virus corona.

Hal ini disampaikan oleh staf khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga.

"Jadi nanti yang 65 itu (tempat tidur di RS) ditambah 52 (tempat tidur) yang di hotel untuk ODP, jadi safe house," ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga pada Selasa (17/3/2020).

Selain itu, RS Pertamina Jaya juga akan menyediakkan ruangan untuk pasien Corona.

Nantinya akan ada penambahan 90 tempat tidur dan akan dilengkapi dengan laboratorim pendeteksi virus Corona, radiologi dan ruang isolasi.

Nantinya juga akan ada 10 dokter spesialis, 8 Dokter umum dan 3 perawat terlatih yang memegang rumah sakit dan hotel bagi pasien virus Corona.

Hal ini sebagai upaya penanganan bencana wabah virus Corona di Indonesia.

2. Pesan 500.000 alat tes corona Erick telah menginstruksikan perusahaan pelat merah untuk memesan ratusan ribu alat rapid test virus corona dari China.

Dengan adanya alat tes virus corona ini, pengecekan virus corona bisa dilakukan secara massal. "Kami sudah pesan sekitar 500.000 (alat rapid test).

RNI lagi kerja sama dengan China itu mau produksi rapid test corona," ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, Rabu (18/3/2020).

Arya menjelaskan, alat rapid test yang sedang dipesan menyerupai test pack untuk mengecek kehamilan. Hasil tes ini bisa didapatkan dalam waktu kurang dari tiga jam.

Walaupun rapid test ini bukan tes terakhir, kalau dia positif (corona), dia melangkah lagi ke test lab.

Paling tidak dia sudah punya kepastian tahap awal. Jadi indikasi corona langsung ketahuan.

Kalau sudah ada kecenderungan corona langsung test swab,” kata Arya. Arya memastikan, dengan metode rapid tes harganya akan lebih terjangkau dibandingkan tes yang ada saat ini.

Namun, dia belum bisa merinci berapa biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk membeli alat ini. “(Harganya) Enggak mahal. Ada deh, tunggu saja.

Yang pasti lebih murah dari tes di RS (rumah sakit),” ucap dia.

3. Buka lowongan relawan Erick mengajak masyarakat menjadi volunter untuk tenaga medis dan nonmedis dalam memerangi Covid-19.

Ia mengajak masyarakat terlibat aktif dalam membantu pemerintah menangani penyebaran Covid-19.

"Saya mengajak putra-putri terbaik bangsa bersatu padu menjadi volunter kemanusiaan menuju Indonesia sehat," ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/3/2020). Erick menambahkan, seluruh elemen bangsa harus bersatu melawan Covid-19.

Menurut dia, dengan gotong-royong, Indonesia mampu mengatasi Covid-19 agar aktivitas masyarakat kembali normal.

"Kami mengimbau kepada masyarakat dapat mendukung dan mengkomunikasikan langkah mulia ini demi bangsa dan negara yamg kita cintai.

Mari bersatu melawan Virus Corona. Kobarkan semangat untuk Indonesia maju dan kuat," kata Erick.

Masyarakat yang ingin bergabung dalam volunter penanggulangan Covid-19 bisa mendaftarkan diri ke http://tiny.cc/Volunteer_COVID19.




Other Videos By TribunJakarta Official


2020-03-22Pencegahan Corona, Pemkot Jakpus Habiskan 10.000 Liter Disinfektan untuk Penyemprotan
2020-03-22Jadi Rumah Sakit Darurat Corona, Wisma Atlet Mampu Tampung 2.500 Pasien
2020-03-21Penyemprotan Disinfektan di Jalan MH Thamrin-Sudirman, Antisipasi Penyebaran Corona
2020-03-21Anggota DPRD Tangsel Patungan Beli 1.250 Hand Sanitizer dan Bagikan Gratis ke Warga
2020-03-21Menteri Kesehatan RI Tinjau Pelayanan Puskesmas Kecamatan Jagakarsa
2020-03-21Galian PLN Bikin Aspal Jalan Raya Bekasi Hancur Akibat Tekanan Lumpur, Lalu Lintas Kacau
2020-03-21Melihat Persiapan Wisma Atlet Yang Bakal Disulap Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19
2020-03-21Polemik Liverpool yang Gagal Juara Premiere League, Klopp: Fans Akan Menggila
2020-03-21Tak Kunjung Perpanjang Kontrak di PSG, Neymar Dirumorkan akan Perkuat Barcelona
2020-03-21Tim Medis Corona Inisiatif Gunakan Jas Hujan Plastik, karena Kehabisan Persediaan
2020-03-21Gebrakan Menteri BUMN Erick Tohir dalam Perang Melawan Virus Corona
2020-03-20Anies Ingatkan Perusahaan Harus Terapkan Bekerja dari Rumah hingga 5 April demi Cegah Corona
2020-03-20Jusuf Kalla Tinjau Langsung Penyemprotan Disinfektan di Lapas Cipinang
2020-03-20Anies Baswedan Sebut 25 Tenaga Medis di Jakarta Positif Corona, 1 Orang Meninggal Dunia
2020-03-20Stasiun Cawang Jumat Siang Sepi Sejak Sebagian Masyarakat Menjalankan Work From Home
2020-03-20Pasca-Imbauan Presiden Tentang Bekerja Dari Rumah Penghasilan Ojol Jadi Berkurang
2020-03-20Pencegahan Corona, Turki Menutup Penerbangan 20 Negara Dan Juga Belakukan Sistem Social Distancing
2020-03-20Imam Salat Masjid Istiqlal Beberkan Sejarah Nabi Soal Salat di Rumah saat Wabah
2020-03-20Cegah Corona, Kosgoro Bagi Ribuan Masker dan Hand Sanitizer Gratis di Bundaran HI
2020-03-20Presiden UEFA Tak Setuju Liverpool Juara Premiere League Karena Posisi Pertama Klasemen
2020-03-20Cegah Penyebaran Virus Corona, Kapal Pandu di Pelabuhan Tanjung Priok Disemprot Disinfektan



Tags:
TRIBUNJAKARTA
Tribunnews
Tribun-Video
Jakarta
Jabodetabek
Gebrakan
Menteri BUMN
Erick Tohir
PERANG
LAWAN
VIRUS
CORONA
Sulap
kamar hotel
Pertamina
Pesan
500.000
alat tes corona
Buka
Buka lowongan
relawan