Pascapenangkapan Terduga Teroris Densus 88 akan Deradikalisasi Anak yang Sudah Direkrut Jaringan NII

Subscribers:
1,680,000
Published on ● Video Link: https://www.youtube.com/watch?v=-ldI3v4igEA



Duration: 3:13
133 views
0


TRIBUN-VIDEO.COM - Densus 88 Antiteror akan lakukan deradikalisasi untuk anak-anak yang telah direkrut jaringan teroris Negara Islam Indonesia (NII)

Deradikalikasi adalah tindakan menetralisir pemikiran-pemikiran bagi mereka yang sudah terpengaruh paham radikalis.

Kabag Operasi Densus 88 Antiteror, Kombes Aswin Siregar mengatakan upaya deradikalisasi terhadap anak-anak itu nantinya akan melibatkan beberapa pihak.

"Deradikalisasi akan bekerja sama dengan Kementerian sosial atau ormas Islam dalam rangka moderasi beragama," kata Aswin dihubungi Selasa (29/3/2022).

Polri juga akan berupaya agar bisa mendiversi atau restorasi justice terhadap anak-anak yang direktut menjadi teroris.

Kata Aswin, upaya ini bertujuan untuk menetralisir paham-paham teroris.

Sementara itu Divisi Humas Polri memberikan Sosialisasi Kontra Radikalisme di wilayah Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (29/03/2022).

Dalam kegiatan tersebut, Divisi Humas Polri menggandeng Ketua Mantiqi II kelompok Al Jamaah Al Islamiyah (JI), sekaligus Konsultan Senior di Lembaga Penelitian Division for Applied Social Psychology Research (DASPR), Nasir Abas.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pencerahan, pemahaman serta edukasi bagi tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan alim ulama serta para santri terkait paham radikalisme.

"Kegiatan Humas ini salah satu kegiatan dari Sub Satgas bantuan operasi program Quick Wins yang harus dilaksanakan di beberapa Polda terkait kontra-radikal," ujar Kasubbag Opinev Bagpenum Ro Penmas Divhumas Polri, AKBP Erlan Munaji dalam keterangan tertulis.

Sementara itu pemateri yang juga merupakan mantan Ketua Mantiqi II kelompok Al Jamaah Al Islamiyah (JI) menjelaskan kepada para santri tentang kelompok yang berusaha memecah-belah bangsa Indonesia.

Kata Nasir, mereka yang menyebarkan paham-paham radikal dan intoleran adalah bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

"Pancasila mengandung nilai-nilai yang sangat cocok dengan kehidupan masyarakat Indonesia dan menjunjung sikap menghormati dan menghargai antar umat beragama dan berbudaya,"kata Nasir.

Sebelumnya diketahui Polri menangkap 16 terduga teroris jaringan NII.

Mereka berencana menggulingkan pemerintah yang sah.

Kabag Penum Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan bahwa 16 terduga teroris diringkus di Sumatera Barat pada Jumat (25/3/2022).

Ke-16 terduga teroris jaringan NII itu sudah ditetapkan sebagai tersangka Pasal 11 dan Pasal 13 huruf a Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang Nomor 1 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

Gatot mengungkapkan keterlibatan 16 tersangka. Ada enam hal yang sudah dilakukan dan direncanakan ke-16 tersangka.


Salah satunya menggulingkan pemerintah yang sah apabila negara sedang chaos.

"Para tersangka memiliki niat gulingkan pemerintah sah apabila NKRI chaos," ujar Gatot di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (28/3/2022).

Gatot mengungkapkan para anggota NII itu juga berencana ubah ideologi negara.

Para tersangka teroris itu juga telah melakukan kegiatan idah atau militer rutin di Sumatera Barat.

Mereka juga telah melakukan persiapkan bahan logistik persenjataan. Selain itu, NII juga melakukan perekrutan aktif anggota bahkan terhadap anak-anak di bawah umur.

"Para tersangka juga terlibat jaringan teror di Bali dan Jakarta," jelas Gatot. (Des)



Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Densus 88 Antiteror akan Deradikalisasi Anak-anak yang Sudah Direkrut Jaringan NII, https://wartakota.tribunnews.com/2022/03/30/densus-88-antiteror-akan-deradikalisasi-anak-anak-yang-sudah-direkrut-jaringan-nii?page=all.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara




Other Videos By TribunJakarta Official


2022-03-30Rusia dan Ukraina Sepakat Menuju Perjanjian Perdamaian, akan Menghentikan Operasi Militer ke Ukraina
2022-03-3012 Tewas dan 33 Terluka akibat Serangan Udara Rusia ke Gedung Administrasi Militer di Mykolaiv
2022-03-30Viral Video Bendera Merah Putih Terpasang Terbalik di Kantor Pemerintahan
2022-03-30Detik-detik Kelahiran Badak Sumatera, Sungguh Mengharukan
2022-03-30Waduh, Perhatikan Sosok Ini di Belakang Perawat Ada Apa?
2022-03-29Pengantin di Cikarang Sulap Rawa Jadi Tempat Nikah Mewah, Terungkap Biaya Dekorasi Capai Rp108 Juta
2022-03-29Nasib Pemuda Tutup Usia Akibat Sering Main Game Seharian
2022-03-29Temuan Benda Mirip Bom dengan Timer dan Kabel di Kawasan Balai Kota Solo, Ditemukan oleh Tukang Sapu
2022-03-29Keluarga dan Anak Angkat Dorce Ributin Warisan di Tanah Kuburan
2022-03-29Spesifikasi Pakaian Dinas Anggota Dewan Kebon Sirih dengan Anggaran Capai Rp1,7 M, Rp16 Juta Orang
2022-03-29Pascapenangkapan Terduga Teroris Densus 88 akan Deradikalisasi Anak yang Sudah Direkrut Jaringan NII
2022-03-29Rusia dan Ukraina Menjadwalkan Tandatangani Ketetapan Damai, Rusia Janji Batasi Serangan
2022-03-29Negosiasi Rusia Ukraina yang Dipimpin Endorgan di Turki Berlangsung Tiga Jam, Pertempuran Diredakan
2022-03-29Empat Nelayan Hilang dan Ratusan Rumah Hancur akibat Puting Beliung di Kepulauan Seribu
2022-03-29Viral Gedung Pemerintahan Ukraina Berlubang Besar Akibat Pasukan Rusia Jatuhkan Serangan ke Mykolaiv
2022-03-29Detik-detik Tukang Ojek Buka Bungkusan Ganja Ternyata Isi Seledri, Polrestabes Lakukan Pengecekan
2022-03-29Disparekraf DKI Jakarta Ingin Tawarkan Konser Justin Bieber di JIS, Tapi Masih Belum Ada Tanggapan
2022-03-29🔴 TRIBUNNEWS LIVE UPDATE SORE: SELASA 29 MARET 2022
2022-03-29🔴 TRIBUN TRAVEL UPDATE: SELASA 29 MARET 2022
2022-03-29🔴 TRIBUNNEWS LIVE UPDATE SIANG: SELASA 29 MARET 2022
2022-03-29Tabrak Pembatas Jalan, Mobil Terguling di Jalan Mayjen Sutoyo Kramat Jati



Tags:
TRIBUNJAKARTA
Tribunnews
Tribun-Video
Jakarta
Jabodetabek
Teroris
Densus 88
Deradikalisasi
Jaringan NII