Pemkab Kubu Raya Salurkan 13 Unit Alat Pertanian

Subscribers:
1,120,000
Published on ● Video Link: https://www.youtube.com/watch?v=oGasnhNmH40



Duration: 3:01
32 views
0


Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menyalurkan bantuan alat dan mesin pertanian untuk gabungan kelompok tani (gapoktan), Rabu(21/12) di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.

Alat pertanian yang diserahkan berupa 3 unit kultivator, 6 unit mesin perontok padi, dan 4 unit traktor tangan.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan.

“Sebenarnya ini sudah lama direncanakan, namun baru bisa kita luncurkan. Dikarenakan masa pandemi Covid-19 kegiatan-kegiatan dinas tetap berjalan namun mengalami perlambatan, sehingga baru ini bisa terlaksana,” katanya.

Setelah adanya pelonggaran pasca pandemi, lanjut Muda, hasil produksi pertanian di Kubu Raya terus meningkat, karena pada dasarnya Kubu Raya merupakan basis pangan.

“Setelah Sambas, Kubu Raya lah yang mempunyai lahan paling luas dan paling besar hasil pertaniannya. Ini harus dipertahankan, dan harus terus kita gelorakan. Kita mengetahui banyak alat-alat yang rusak, tapi kita coba terus perkuat dengan bantuan-bantuan semacam ini,” katanya.

Lebih lanjut Muda menambahkan, pemerintah juga berusaha untuk memperkuat sistem data. Sehingga bantuan yang telah diberikan terdata dan terkawal.

“Mana yang sudah dan mana yang belum. Tinggal kita buka dalam satu data saja, tidak lagi repot mencari-cari data. Tapi dalam satu sistem, satu tematik semua bisa ketemu, karena seluruh poktan dan seluruh gapoktan sudah masuk di sistem itu,” katanya.

Dengan adanya data tersebut semuanya jelas dan terkawal, termasuk hasil produksinya sehingga diketahui setiap perkembangannya.

“Misalnya hasil produksinya, termasuk luas tanam yang dilakukan gapoktan akan ketahuan. Dengan bertambahnya waktu mudah-mudahan hasilnya semakin luas dan hasil produksinya semakin baik,” katanya.

Muda menambahkan, hingga saat ini di Kalimantan Barat kebutuhan pangan masih bergantung dari luar, seperti misalnya dari Jawa. “Bayangkan, Sulawesi dan Jawa itu penduduknya semakin bertambah dan kebutuhan pangan juga makin banyak. Jadi sewaktu-waktu, 10 sampai 20 tahun kedepan, mungkin daerah-daerah itu sudah tidak mengirim lagi, karena disana pun kurang. Karena itu kita harus perkuat terkait ketahanan pangan ini,” tegasnya.
Di lain pihak, pertumbuhan industri dan kebutuhan perumahan juga semakin banyak, sehingga lahan sawahnya juga berkurang.

“ Jika tergantung dari luar, sangat bahaya bagi anak-anak dan generasi kedepan. Karena itu inilah momen kita untuk bertahan. Anak-anak muda juga harus ikut menanam. Saya juga menanam padi, saya senang dan bahagia, karena menanam padi itu bagian dari refleksi ,” tuturnya.

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Heri mengatakan, pihaknya terus berkomitmen dan mengawal kebijakan bupati terkait peningkatan kinerja ketahanan pangan dan pertanian di Kabupaten Kubu Raya, yang harus bergerak secara simultan.


Dirinya berharap dengan bantuan alsintan ini mudah-mudahan dapat meningkatkan produktivitas pertanian, sekaligus bergerak bersama-sama, sehingga hasilnya bisa membahagiakan.

#news #newsupdate #beritaterbaru #beritaterkini #berita #tribunnetwork #tribunnews #tribunpontianak #kuburaya #kuburayakalimantanbarat #kalbar #kalimantanbarat #kalimantan #pontianak #pontianakinformasi #trending #trend #pertanian #alatpertanian #alat #tani #mudamahendrawan #pemerintah #pemerintahdaerah #masyarakat #bantuan #bupati #government

Simak berita selengkapnya di http://pontianak.tribunnews.com/
Simak Video Viral lainnya https://www.youtube.com/c/TribunSingkawang1

Follow us:

Instagram: https://www.instagram.com/tribunpontianak/
Facebook: https://www.facebook.com/TribunPontianakInteraktif/
Twitter: https://twitter.com/tribunpontianak
TikTok: tiktok.com/@tribunpontianak

Terima Kasih Telah Subscribe, Like, dan comment konten-konten menarik dari Kami.




Other Videos By Tribun Pontianak


2022-12-22Ribuan Ikan Lompat ke Daratan di Pulau Bidadari
2022-12-22Kejaksaan Negeri Pontianak Musnahkan Berbagai Barang bukti Tindak Pidana
2022-12-22Khofifah Buka-bukaan Apa yang Dibawa KPK Usai Geledah Kantor Gubernur Jatim
2022-12-22Soal Penggeledahan, Khofifah: KPK Hanya Bawa Flashdisk dari Ruang Sekda
2022-12-22Progres Trotoar Jalan Ahmad Yani Pontianak Ditargetkan Rampung Akhir Tahun
2022-12-22🔴 Polres Sambas Terjunkan 100 Personel di 77 Gereja Demi Amankan Hari Raya Natal
2022-12-22🔴 Apel Operasi Lilin Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Polda Kalbar Kerahkan Ribuan Personel Gabungan
2022-12-22🔴 BI Kembangkan Madu Kelulut di Ponpes Muinul Islam Kubu Raya
2022-12-22Bupati Mempawah: Jadikan Momentum Hari Ibu Sebagai Renungan Betapa Berjasanya Sosok Ibu #shorts
2022-12-22🔴Jokowi Cemburu Tak Diajak Menteri Bersenang-senang
2022-12-22Pemkab Kubu Raya Salurkan 13 Unit Alat Pertanian
2022-12-22Fransiskus Diaan Pimpin Apel Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Kapuas Hulu
2022-12-22340 Tim Gabungan Lintas Sektoral Siap Amankan Natal dan Tahun Baru di Sintang
2022-12-22🔴 Kaleidoskop 2022: 5 Artis yang Terseret Kasus Narkoba Sepanjang Tahun 2022
2022-12-22Aksi Gemas 'Polisi Cilik' di Pelantikan Lulusan SPN
2022-12-22Gubernur Kalbar Maksimalkan Pembangunan Sektor Prioritas di 2023
2022-12-22Awas Calo PPPK 2022! Sekda Kalbar Minta Jangan Percaya Jika Dijanjikan Lulus
2022-12-22Sosok Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa: Ruang Kerjanya Digeledah KPK
2022-12-22Persiapan Polda Kalbar dalam Pengamanan Natal dan Tahu Baru
2022-12-22Curhat Asri Welas, Sulit Cari Sekolah Untuk Putranya Yang Alami Katarak
2022-12-22🔴 Masih Dendam, Rizky Billar Cari Netizen yang Peragakan Kejadian Lesti Kejora Dibanting



Tags:
Pontianak Tribun
Tribun Pontianak
Pemerintah Kabupaten Kubu Raya
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian
Kubu Raya
mesin pertanian
gapoktan
Alat pertanian
kultivator
traktor tangan
mesin perontok padi
Bupati Kubu Raya
Muda Mahendrawan
masa pandemi Covid-19
pangan
Sambas
pemerintah
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian
bantuan